Cara Membuat Daftar Isi Otomatis di Microsoft Word

Daftar isi adalah salah satu bagian penting dalam sebuah dokumen ilmiah seperti skripsi, makalah, laporan, atau buku. Dengan adanya daftar isi, pembaca bisa dengan mudah menemukan halaman tertentu tanpa harus menelusuri seluruh isi dokumen.

Sayangnya, banyak orang masih membuat daftar isi secara manual, yang tentu memakan waktu dan rawan salah penomoran. Padahal, Microsoft Word sudah menyediakan fitur daftar isi otomatis yang bisa digunakan dengan cepat dan rapi.

Berikut panduan lengkap cara membuat daftar isi otomatis di Microsoft Word.

Mengapa Harus Menggunakan Daftar Isi Otomatis?

Beberapa keuntungan menggunakan daftar isi otomatis dibanding manual antara lain:

Hemat waktu – tidak perlu mengetik ulang daftar isi setiap kali ada perubahan.
Rapi dan konsisten – format bab dan subbab akan seragam.
Mudah diperbarui – cukup klik “Update Table”, daftar isi langsung mengikuti perubahan halaman.
Navigasi cepat – bisa berpindah antar bab/subbab hanya dengan sekali klik.

Langkah-Langkah Membuat Daftar Isi Otomatis di Microsoft Word

1. Siapkan Dokumen

Buka dokumen skripsi, laporan, atau tulisan lain yang ingin diberi daftar isi. Misalnya terdiri dari:

Kata Pengantar
Bab 1: Pendahuluan
Bab 2: Landasan Teori
Bab 3: Metodologi Penelitian
Bab 4: Hasil dan Pembahasan
Bab 5: Kesimpulan dan Saran
Daftar Pustaka

2. Terapkan Heading pada Judul Bab dan Subbab

Microsoft Word menggunakan Heading Styles untuk mengenali bagian mana yang akan dimasukkan ke daftar isi.

Blok teks judul (misalnya Bab 1 Pendahuluan).
Pilih Heading 1 di menu Home → Styles.
Untuk subbab (misalnya 1.1 Latar Belakang), pilih Heading 2.
Jika ada sub-sub bab, gunakan Heading 3.

Tips: Jika format default tidak sesuai, klik kanan pada Heading → Update Heading to Match Selection agar menyesuaikan gaya yang kamu inginkan.

3. Atur Penomoran Bab dan Subbab

Kadang penomoran otomatis Word tidak sesuai (misalnya subbab Bab 2 justru meneruskan Bab 1).
Solusinya:

Blok judul subbab.
Buka menu Styles → More → Save Selection as a New Quick Style.
Beri nama (misalnya Subbab Bab 2).
Klik Modify untuk mengatur font, ukuran, alignment, dan pastikan style turunan dari Heading 2.
Ulangi untuk Bab 3, Bab 4, dan seterusnya.

Dengan cara ini, nomor subbab akan otomatis sesuai (2.1, 2.2, dst.), bukan meneruskan dari Bab 1.

4. Gunakan Navigation Pane untuk Navigasi Cepat

Setelah semua bab dan subbab diberi Heading, aktifkan Navigation Pane:

Tekan Ctrl + F → pilih tab Headings.
Semua judul bab dan subbab akan muncul di panel kiri.
Klik salah satu judul untuk langsung lompat ke bagian tersebut, tanpa perlu scroll panjang.

5. Sisipkan Daftar Isi Otomatis

Sekarang saatnya membuat daftar isi:

Pindah ke halaman kosong (biasanya setelah Kata Pengantar atau sebelum Bab 1).
Masuk ke menu References → Table of Contents.
Pilih salah satu format otomatis, misalnya Automatic Table 1.

Word akan langsung menampilkan daftar isi berdasarkan Heading yang sudah diterapkan.

6. Sesuaikan Tampilan Daftar Isi

Agar daftar isi sesuai standar penulisan (misalnya skripsi), lakukan penyesuaian:

Blok seluruh daftar isi.
Ubah font menjadi Times New Roman, ukuran 12, warna hitam.
Jika perlu, gunakan Bold untuk mempertegas.

7. Perbarui Daftar Isi Jika Ada Perubahan

Jika kamu menambahkan bab baru atau halaman berubah:

Klik daftar isi.
Pilih Update Table.
Pilih Update page numbers only (jika hanya nomor halaman yang berubah) atau Update entire table (jika ada judul baru).

Daftar isi akan otomatis diperbarui sesuai dokumen terbaru.

Kesimpulan

Membuat daftar isi otomatis di Microsoft Word sangat mudah dan menghemat banyak waktu, terutama untuk dokumen panjang seperti skripsi atau laporan. Kuncinya ada pada penggunaan Heading Styles dengan benar. Setelah itu, daftar isi bisa dibuat hanya dengan beberapa klik, dan mudah diperbarui kapan saja.

Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, kamu tidak perlu lagi repot menyusun daftar isi manual. Semua bab, subbab, dan halaman akan selalu rapi dan konsisten.